Perubahan dan Penutupan Perusahaan

Perubahan dan Penutupan Perusahaan

Perubahan dan Penutupan Perusahaan

Penutupan Perusahaan

Perubahan dan penutupan perusahaan memang wajar terjadi bila Anda memiliki bisnis sendiri. Baik perusahaan kecil sampai besar pasti pernah mengalami hal tersebut karena memang siklus bisnis akan naik turun.

Pandemi akibat virus corona memberikan dampak kerugian bagi kebanyakan pelaku bisnis dalam usahanya masing-masing. Memang tidak bisa bohong bahwa pandemi covid-19 memang merugikan setiap pelaku bisnis dalam bidang tertentu.

Berbagai kebijakan untuk merubah atau menutup bisnis akan terjadi bila kondisi memang memaksa para pelaku bisnis. Mengingat cara ini menjadi salah satu yang paling benar guna mencegah kerugian besar terjadi.

Dalam perubahan perusahaan, tentu saja memiliki tujuan agar bisa mendapatkan perubahan positif dalam melanjutkan aktivitas berbisnis. Apabila terjadi kerugian besar dalam jangka cukup lama, pada akhirnya perusahaan harus tutup.

Berikut ini adalah beberapa faktor penyebab berubahnya dan penutupan sebuah perusahaan akibat pandemi covid-19. Langsung saja simak seluruh penjelasan berikut agar mengetahui isinya secara lengkap dan dapat menjadi referensi tambahan.

Perubahan dan Penutupan Perusahaan Saat Ini

Kondisi perekonomian negara Indonesia sampai sekarang belum stabil, hal tersebut terpengaruh oleh pandemi Covid-19 yang tidak kunjung berakhir. Adanya banyak dampak merugikan, bagi pelaku bisnis pasti merasakan dampaknya secara langsung.

Masa pandemi akibat virus corona sudah berlangsung selama satu setengah tahun, membuat banyak pemilik usaha memikirkan strategi terbaik. Sampai sekarang ada banyak perusahaan tutup karena beberapa sebab berikut ini.

  1. Keuntungan dari Usaha Menurun

Setiap bisnis pasti memiliki keuntungan berbeda-beda, penutupan pada perusahaan saat ini biasanya memiliki sebab karena jumlah pendapatan berkurang. Berkurangnya pendapatan menyebabkan perusahaan tidak mampu menutup biaya operasional semua kebutuhan bisnis.

  1. Kondisi Tidak Kunjung Membaik

Meskipun sekarang kasus pasien Covid-19 sudah kembali menurun, tidak sedikit perusahaan terpaksa gulung tikar akibat kondisi tetap parah. Semakin buruknya kondisi selama masa pandemi belum usai tetap susah untuk survive.

  1. Bahan Baku Sulit Masuk

Akibat kebijakan pembatasan mobilitas seperti PPKM yang masih berlangsung seperti saat ini membuat bahan baku sulit didapatkan. Padahal setiap hari jika usaha sudah besar selalu membutuhkan bahan baku berjumlah banyak.

  1. Keuangan yang Kocar-Kacir

Penurunan jumlah pendapatan membuat keuangan semakin kocar-kacir dan sulit mengendalikannya. Akibatnya, kegiatan bisnis menjadi terhambat apalagi kalau sudah besar membuat kerugian bisa lebih tinggi memaksa pemilik saham harus menutupnya.

  1. Banyak Persaingan Inovasi

Penyebab penutupan usaha selanjutnya karena kalah saing terhadap kompetitor kuat lainnya. Salah satu faktor kalah bersaing sebab kurangnya sebuah inovasi pada pelaku yang menjalani bisnis dalam skala besar.

Strategi Menutup Bisnis Sebagai Dampak Virus Corona

Bukan menjadi hal aneh apabila perubahan dan penutupan perusahaan terjadi akibat dampak dari virus corona. Demi mengurangi risiko mengalami kerugian lebih besar, kami beberkan strategi menutup bisnis tanpa menyalahi aturan.

  1. Tutup Usaha Sesuai Perundang-Undangan

Sebagai landasan hukum Indonesia, Anda sebagai pengusaha harus melihat dulu aturan perundang-undangan untuk penutupan usaha. Pastikan ketika ingin menutup perusahaan sudah memenuhi peraturan yang berlaku supaya aman dari proses hukum.

Apabila terjadi kerugian terus menerus, sesuai peraturan tercantum undang-undang memperbolehkan pengusaha menutup bisnis. Namun ada strategi selanjutnya untuk memuluskan proses penutupan atau perubahan bisnis dalam masa pandemi virus corona.

  1. Kompensasi PHK

Memberikan kompensasi bagi pegawai yang terkena PHK adalah strategi untuk memutuskan kerjasama akibat kerugian perusahaan. Bayarkan secara bertahap upah pekerja sesuai kontrak penetapan agar penutupan bisnis berjalan lebih lancar.

  1. Berkomunikasi dengan Semua Pelaku Bisnis

Terakhir strategi menutup sebuah usaha dalam bentuk PT atau CV bisa terealisasikan dengan komunikasi yang tepat. Kami sarankan selalu melakukan komunikasi kepada manajemen tertinggi sampai terendah supaya meringankan beban penutupan.

Kini saatnya tidak perlu khawatir meskipun sudah rugi, usaha dapat menutup tanpa terkena jalur hukum. Dalam setiap perubahan dan penutupan perusahaan ada penyebabnya dan strategi menyelesaikan sesuai dengan perundang-undangan.

 

Baca juga : Surat Persetujuan Import

INFO LEBIH DETAIL UNTUK PEMBUATAN DAN PERPANJANGAN BISA MENGHUBUNGI KAMI :

CALL / WA : +628-1112-80841 Dwie Revina Yoga, S.Farm

Email : info@konsultanku.net